Ternyata tukang loak, pedagang kaki lima, barang bekas, pedagang-pedagang yang ngelapak di emperan toko tidak hanya di pasar klitikan Yogya atau pasar jembatan item Jakarta. tapi juga di London Inggris..
sama seperti pedagang kaki lima di Indonesia.. barang2 yang dijual di sini adalah barang bekas, barang koleksi yang dijual karena bosan di pelihara dan barang ex toko yang dianggap tak up to date..
Tapi meskipun dianggap tak up to date atau barang lawas.. ternyata kalau kita tekun bisa mendapatkan harta karun dengan harga yang tak terlalu mahal.. asal pandai menawar. Tapi karena tidak ada barcode atau harga pasti.. semua barang tergantung mood pedagang.. kalau pedagang lagi good mood, lagi baik hati dan malas membawa pulang dagangannya maka harga bisa murah meriah.. tapi kalau lagi bad mood harga malah lebih mahal dari harga toko.... he he he..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar